Rahasia Terungkap Ketika Bayi Meninggal Dalam Kandungan
Begitu banyaknya kejadian kehamilan dimana bayi tiba tiba meninggal dalam rahim ibunya tanpa sebab yang pasti. Di Australia terdapat kasus ini dari 100 kehamilan yang berakhir kematian janinnya. Menurut seorang penelitian Professor Roger Smith AM dari Medical Research Institute (HMRI) mengatakan terobosan besar dalam kasus misteri bayi lahir atau mati.
Penelitian ini bersama tim mengembangkan tes yang bisa memperingatkan ahli kandungan bila kondisi bayi dalam bahaya besar. Menurut penemuan mereka bayi yang lahir mati disebabkan oleh kondisi plasenta yang memburuk. Dengan melihat sekeliling Anda akan terlihat bahwa menua pada tingkat yang berbeda. Hal ini hampir sama dengan plasenta yang menua lebih cepat dibandngkan lainnya.
Plasenta adalah organ vital yang menghubungkan bayi yang sedang tumbuh melalui tali pusar yang dihubungkan dengan ibunya. Dan menurut Prof.Smith, plasenta akan menua beberapa minggu sebelum bayi dilahirkan, dan perlahan membuat janin kekurangan nutrisi dan oksigen yang dibutuhkannya untuk bertahan hidup.
Apabila pasenta bekerja dengan baik, kadar oksigen pada bayi akan semakin menurun. Maka kejadian ini akan menyebabkan kematian bayi dalam rahim ibunya. Para ilmuwan berharap dengan mengembangkan tes dalam tiga sampai lima tahun kedepan diharapkan bisa meningkatkan enzim dalam aliran darah seorang ibu hamil.
Dengan mengembangkan tes diagnostik dalam darah ibu hamil adanya tanda tanda penuaan plasenta, dengan begitu dokter bisa melakukan operasi caesar dan mengeluarkan bayi sebelum bayi meninggal di dalam. Jika janin terlalu lama untuk dilahirkan kemungkinan bisa memberinya obat yang menghambat enzim penuaan plasenta dan akan memungkinkan bayi bertahan dalam rahim selama mungkin sampai dia lahir.
Jika tim peneliti dapat mengetahui bagaimana cara mengendalikan kehadiran enzim dalam tubuh kemungkinan medisnya bisa tak terbatas. Dan ada kemungkinan menghentikan enzim ini bekerja dan menyebabkan kerusakan, hal ini dapat membuat tingkat penuaan lebih rendah dan kemungkinan pertambahan usia yang sehat.
Sangat penting diketahui bagi para ibu hamil, jika mengalami bayi lahir mati bukan kesalahan dari mereka. Hal terjadi dikarenakan plasenta, tidak ada hal yang bisa mencegahnya jadi mereka tidak seharusnya merasa bersalah.
0 comments:
Post a Comment